“mengapa memilih
jurusan kesehatan masyarakat Unsoed dan apa kontribusi yang akan kalian
berikan?”
Berawal dari proses
memilih Universitas. Saya memilih Unsoed dimana unsoed mempunyai visi diakui
dunia sebagai pengembangan sumberdaya perdesaan dan kearifan lokal. Saya melaui
berbagai proses dari SNMPTN, SBMPTN dan yang terakhir SPMB UNSOED. Aku memilih kesmas
tidaklah menjadi kemauan saya. Semata hanya asal-asalan. Dimana saat jalur spmb
itu datang. Aku merasa bingung aku harus di prodi apa ya? Selain di kedokteran
. karena di kedokteran aku sudah ditolak untuk kedua kalinya. Maka dari itu
ketiga kali ini aku gak mau ditolak lagi akhirnya aku memilih prodi farmasi di
pilihan pertama dan kesmas ialah pilihan ketiga . aku memilih prodi yang kedua
asal-asalan karena aku pi. Saat ngin masuk di jurusan ipa bukan ipc
Saat pengumuman tanggal
12 Agustus tiba ternyata saya masuk prodi S1 kesehatan Masyarakat. Aku terkejut
melihat kenyataan yang diberikan Allah . mengapa begitu? Karena saya tidak
pandai berbicara didepan umum. Tapi Allah berkehendak lain saya harus masuk
prodi kesmas. Setelah itu aku mulai browsing untuk mencari apa itu kesehatan
masyarakat. Akhirnay aku mendapatkan apa itu kesehatan masyarakat. Kesehatan
masyarakat ialah ilmu dan seni untuk mencegah penyakit, memperpanjang masa
hidup dan meningkatkan derajat kesehatan melalui pengorganisasian masyarakat.
Saya menemukan 7 departemen/ 7 peminatan : Biostatistik,Epidemiologi, kesehatan
keselamatan kerja, kesehatan lingkungan prmosi kesehatan , aadministrasi
kebijakan kesehatan dan gizi. Semua itu menggugah pikiran saya ternyata di
kesmas lebih banyak jurusan yang bisa diambil juga bila. Kini aku memulai awal
dari semua. Apa yang belum aku bisa aku harus bisa di prodi kesmas.
Menjadi mahasiswa di
kesmas tidaklah semudah itu. Itu semua dibuktikan dengan adanya riset terjun ke
lapangan dimana saat bicara harus lancar dan mampu menarik pendengar agar paham
apa yang disampaikan. Aku memilih kesmas awal coba-coba kenapa aku masuk
ketrima disana. Aku perlu membutuhkan berbagai info mengenai gimana kuliah di
kesmas?. Selain aku bertanya kepada kakak senior samapi dia bercerita
pengalaman kehidupan kuliah di kesmas bagaimana. Ternyata banyak pemahaman yang
bisa aku dapat. Misal dalam hal pengobatan. Seorang kesmas itu lebih utama
pengarahan dan perbuatannnya bahkan sebelum kedokteran. Saya benar benar kaget akan jawaban kakak
senior ku. Bahkan aku baru tahu kaerena aku gak ngerti kuliah di kesmas itu
gimana. Bahkan dapat disimpulkan menjadi mahasiswa kesmas nantinya lebih
berkemungkinan ke perkerjaan yang diraih nantinya. Misal menjadi seorang kepala
Pukesmas.
Menjadi mahasiswa harus
memiliki jiwa sikap yang lebih dewasa, rasional, dan penuh kritik. Dimana pekerjaan natinya ialah harapan yang
dinanti orang. Mahasiwa sebagai harapan perubahan nyata. Seperti tujuan dari
UNSOED. Maka dari tu diperlukan sosialisasi , bermasyarakat, kontribusi dan
melakukan berbagai kegiatan nyata kepada masyarakat.
Masuk di kesmas
tentunya nanti akan berhubungan erat dengan kesehatan lingkungan dan lebih
merakyat. Kesehatan masyarakat sangat lah penting terutama di daerah pedesaan
pelosok. Masih banyak anak-anak dan dewasa kekurangan pengalaman menjaga
kesehatn lingkungan. Penangan yang diberikan ke masyarakat dapat dilakukan
dengan penyuluhan di puskesmas, rumah sakit, bahkan di pusatkan ke balai desa.
Misal penyuluhan di daerah Pati tentang bagaimana cara menjaga dan mengatur
pola makan serta menjaga lingkungan yang bebas dari kuman. Penyuluhan tersebut
dapat dilakukan di tempat tertentu seperti halnya tadi. Dan ditambah bisa di
Dinas Kesehatan. Selain itu penyuluhan juga dapat memeriksa alat-alat kesehatan
di rumah sakit atau di puskesmas. Agar keselamatan dan keselamatn dan kesehatan
alat terjaga agar sebaliknya tidak menimbulkan sakit seselulusan dari kesehatan
masyarakat dapat orang menjadi ahli gizi kesehatan di puskesmas, rumah sakit,
dinas pendidikan, bahkan bisa konsultan gizi di posyandu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar